Perancangan Laboratorium Campuran AC-WC Menggunakan Bahan Tambah Nano-Crumb Rubber dengan Metode Kering

Muhammad Nur Hidayat, Latif Budi Suparma*, Suprapto Siswosukarto
1Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, INDONESIA
*Corresponding author: lbsuparma@ugm.ac.id

INTISARI

Aspal pada perkerasan dalam jangka panjang bisa mengalami pengerasan, maka perlu penambahan aditif supaya tetap lentur. Pada penelitian ini dicoba membuat campuran aspal beton lapis aus (AC-WC) menggunakan aspal penetrasi 60/70 dengan penambahan lateks, dengan tujuan untuk mengetahui karakteristik campuran AC-WC pada kadar aspal optimum dengan penambahan variasi lateks 0%, 2%, 4%, 6%, 8%, dan 10% terhadap total perekat. Nano-Crumb Rubber dicampur terlebih dahulu dengan agregat berdasarkan gradasi ideal, kemudian dicampurkan dengan aspal. Sampel dibuat dengan cara campuran panas. Sampel diuji Marshall. Variasi sampel penelitian ini ialah 0 %, 0,5%, 0,75%, dan 1 % Nano-Crumb Rubber dengan jumlah masing-masing 3 benda uji. Diperoleh hasil kadar aspal optimum (KAO) campuran masing-masing sampel yaitu 5,3%, 5,7%, 5,8% dan 6,0 %. Semua karakteristik Marshall dipenuhi. Dipilih campuran AC-WC dengan variasi Nano Crumb Rubber 1% dengan nilai Stabilitas = 1.319 kg (≥ 800 kg), Flow = 3,38 mm (2 – 4 mm), Densitas = 2,31 gr/cc, VIM = 3,85 % (3 – 5 %), VMA = 17,96 % (≥ 15 %), VFWA = 86,51 (≥ 65%).

REFERENSI

Asphalt Institute. (2007). “MS-2 asphalt mix design methods (7th ed.)”. Asphalt Institute.

Brown, E. R., Kandhal, P. S., & Roberts, F. L. (1997). “Performance testing for hot mix asphalt (NCAT Report 97
5)”. National Center for Asphalt Technology.

Hidayat, M. N., & Ritonga, W. (2022). “Pengaruh campuran abu kulit kakao terhadap karakteristik aspal”. Einstein,
10(2), 42.

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat. (2018). Spesifikasi Umum Bina Marga 2018 Revisi 1 untuk
pekerjaan jalan dan jembatan. Direktorat Jenderal Bina Marga.

Liu, Y., Lu, G., & Wang, H. (2023). “Nano-crumb rubber for enhanced rutting resistance of asphalt pavements: A review”. Science and Engineering:
https://www.sciencedirect.com/science/article/abs/pii/S0921509322010808

Liu, Y., Zhu, X., & Zhao, Y. (2018). “Sustainable use of recycled rubber in asphalt pavements”. Journal of Cleaner
Production, 172, 3512–3520.

Mohan, D., Zhang, L., & Chen, J. (2019). “Improvement of asphalt pavement performance using polymers and rubber
additives”. Construction and Building Materials, 225, 770–779. https://doi.org/10.1016/j.conbuildmat.2019.07.170

Mohan, S., Zhang, L., Chen, J., & Li, Y. (2019). “Effect of temperature on skid resistance and rutting resistance of
asphalt mixtures”. International Journal of Pavement Engineering, 20(1), 70–79.

Nian, Y., Wang, X., & Li, H. (2017). “Study on the performance of crumb rubber modified asphalt mixtures”.
Materials Science and Engineering, 75, 207–216.

Nian, Z., Zhang, Q., & Yang, X. (2017). “Influence of styrene-butadiene-styrene (SBS) on asphalt rheological
properties performance”. https://doi.org/10.1002/app. 5014 Journal of Applied Polymer Science, 134(45), 45014.

Putman, B. J., & Amirkhanian, S. N. (2004). “Utilization of waste crumb rubber in asphalt binders and mixtures”.
Resources, Conservation and Recycling, 42(3), 265–274

Roberts, F. L., Kandhal, P. S., Brown, E. R., Lee, D. Y., & Kennedy, T. W. (1996). “Hot mix asphalt materials,
mixture design, and construction (2nd ed.)”. National Asphalt Pavement Association Education Foundation.

Tahan Saputro, D., Budi Suparma, L., & Satyarno, I. (2022). “Pengaruh proses pencampuran kering dan basah
terhadap kekesatan AC-WC limbah plastic”. Jurnal Transportasi, 22(2), 97–108.

Xiang, L., Cheng, J., & Que, G. (2009). “Microstructure and performance of crumb rubber modified asphalt”.
Construction and Building Materials, 23(12), 3586–3590. https://doi.org/10.1016/j.conbuildmat.2009.06.038