 
															G.N.M. Nasihah*, M.R.F.Amrozi, S.H.T. Utomo
1Magister Sistem dan Teknik Transportasi, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, INDONESIA
*Corresponding author: ganjarnaililmafruhatinn1996@mail.ugm.ac.id
Kondisi jalan yang baik merupakan faktor penting dalam mendukung keselamatan dan kelancaran transportasi. Di Kabupaten Bojonegoro, tercatat 15,27% jalan kabupaten dalam kondisi tidak mantap, yang berpotensi meningkatkan risiko kecelakaan dan konsumsi bahan bakar. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan prioritas program penanganan jalan melalui pendekatan berbasis persepsi stakeholder terhadap berbagai kriteria, termasuk beban lingkungan, kinerja jalan, beban lalu lintas, aspek sosialekonomi, pelaksanaan konstruksi, dan politik. Pengumpulan data dilakukan melalui survei terhadap 43 responden yang terdiri dari unsur pemerintah dan penyedia jasa konstruksi. Analisis dilakukan menggunakan pembobotan terhadap subkriteria yang disusun berdasarkan SE Dirjen Bina Marga dan formulir survei SDI. Hasil analisis menunjukkan bahwa ruas Jalan Bandungrejo–Setren menjadi prioritas pertama untuk program penanganan berupa overlay aspal, diikuti oleh Jalan Ngumpakdalem – Ngujo dan Jalan Kalianyar – Ngumpakdalem. Studi ini menekankan pentingnya integrasi data teknis dan persepsi stakeholder dalam menentukan program perbaikan jalan yang tepat sasaran.
REFERENSI
Mkwata, R., & Chong, E.E.M., (2022). Effect of pavement surface conditions on road traffic accident – A Review.
E3S Web of Conferences 347, 01017 (2022). https://doi.org/10.1051/e3sconf/202234701017
Perrotta, F., (2019). Exploring the impact of road surface conditions on truck fleet fuel consumption through Big
Data. University of Nottingham.
Makovska, J., (2020). Method Of Evaluation Of Road Routine Maintenance Strategies. Economics, Finance and
Management Review, Issue 4, 2020. https://orchid.org/0000-0003-1107-7727
Setyawan, A., Suryoto., & Athallahriq, N.A.M., (2023). Analisis Desain Overlay pada Jalan Nasional berdasarkan
Metode Manual Desain Perkerasan Jalan 2017 (Studi Kasus: Jalan Lingkar Demak). Jurnal Martiks Teknik Sipil,
Vol 11, No 3. https//doi.org/10/20961/mateksi.v11i3.71854.
Manguande, J., Manoppo, R.E.M., & Sendow, T.K., (2020). Analisis Perbandingan Desain Overlay Perkerasan
Lentur dengan Metode Bina Marga 2017 menggunakan Data Lendutan BB dan AASHTO 1993 menggunakan
Data Lendutan FWD (Studi Kasus: Ruas Jalan Airmadidi – Kairagi). Jurnal Sipil Statik Vol.8 No.1 (23-32).
Martedi, I., & Hidayat, N., (2016). Metode Pelaksanaan Penambahan Lapis Overlay pada Proyek Rehabilitasi Minor
Jalan Yogyakarta – Piyungan dengan Metode Bina Marga 2013. http://etd.repository.ugm.ac.id/
Departemen Pekerjaan Umum, (2005), Teknik Pemeliharaan Perkerasan Lentur, Seri Panduan Pemeliharaan Jalan
Kabupaten Volume III, Pusat Penelitian Pengembangan Prasarana Transportasi , Jakarta
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat., (2017). Manual Desain Perkerasan Jalan Nomor
02/M/BM/2017. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia., (2011). Peraturan Menteri Pekerjaan Umum Republik Indonesia
Nomor 13/PRT/M/2011 Tentang Tata Cara Pemeliharaan dan Penilikan Jalan. Jakarta: Menteri Pekerjaan
Umum Republik Indonesia.
Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat., (2021). Surat Edaran Nomor 09/SE/Db/2021 tentang
Perencanaan dan Pemrograman Pekerjaan Preservasi Jaringan Jalan (Bagian dari Manajemen Aset Prasarana
Jalan). Jakarta: Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.
Kabupaten Bojonegoro. (2022). Surat Keputusan Bupati Bojonegoro, Nomor 188/224/KEP/412.013/2022 tentang
Penetapan Ruas – Ruas Jalan menurut Statusnya sebagai Jalan Kabupaten. Bojonegoro : Bupati Kabupaten
Bojonegoro.