Beton Berpori Berkekuatan Struktur Dengan Menggunakan Limbah Fly Ash dan Limbah Dolochar
Agung Sumarno1*, Agus Mudo Prasetyo1, Maidina1 , Dany Perwita Sari1, Luna Nurdianti Ngeljaratan1
1Pusat Riset Teknologi Kekuatan Struktur, Badan Riset dan Inovasi Nasional, Tangerang Selatan, INDONESIA
*Corresponding author: agun025@brin.go.id
INTISARI
Beton pori memiliki kemampuan infiltrasi air yang baik, namun kuat tekan beton pori cenderung rendah bila dibandingkan dengan beton konvensional. Perlu upaya untuk meningkatkan kuat tekan beton pori sehingga mampu berkekuatan struktur. Pada penelitian ini yang dilakukan secara eksperimental mencoba membuat beton pori dengan menggunakan fly ash (FA) sebagai pengganti sebagian semen dan limbah dolochar sebagai pengganti agregat halus pasir. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui densitas, koefisien permeabilitas, kuat tekan dan kuat tarik belah dari beton pori dengan membuat sampel dibuat berukuran diameter 100 mm dan tinggi 200 mm sebanyak 12 variasi. Hasil yang diperoleh dapat disimpulkan bahwa penggunaan FA dapat meningkatkan densitas, kuat tekan, dan kuat tarik beton pori. Akan tetapi penggunaan FA dapat mengurangi nilai koefisien permeabilitas, namun masih tergolong beton pori karena berkisar antara 1,4-12,2 mm/s. Penggunaan limbah dolochar tidak disarankan sebagai pengganti agregat halus pasir karena menghasikan nilai kuat tekan yang rendah bila dibandingkan beton pori dengan agregat halus pasir. Beton pori terbaik pada penelitian ini adalah variasi BP4 dengan nilai densitas nilai densitas 2202,88 kg/m3, nilai koefisien permeabilitas 11,34 mm/s, kuat tekan 30,78 MPa dan kuat tarik belah 0,68 MPa.
REFERENSI
Darwin, D., Dolan, C. W., & Nilson, A. H. (2016). “Design of Concrete Sructures”. McGraw-Hill Education. New
York
Murià-Vila, D., Sanchez-Ramirez, A.R., Huerta-Carpizo, C.H., & Fernandez-Sola, L.R. (2012). “In-Situ Test of a
Precast Pier of an Elevated Viaduct in Mexico City”. 15th World Conference on Earthquake Engineering
(15WCEE 2012). Lisbon. Portugal
Sumarno, A., Prasetyo, A M., Budiman, I., Nugroho, A., Maidina, Sari, D P., Ngeljaratan, L N., Mustofa, S.,
Gunawan., Sukalim., & Batubara, J. (2022). “PotensiI Material Alternatif Pengganti Semen dan Agregat
untuk Bahan Baku Industri Beton di Daerah Kabupaten Tanah Laut Kalimantan Selatan”. The 2nd Civil
Engineering Research Forum, 2-13.
Mohamad, N., Muthusamy, K., Embong, R., Kusbiantoro, A., & Hashim M H. (2022). “Environmental impact of
cement production and Solutions: A review”. Materials Today: Proceedings 48, 741-746.
Katare, V D., & Madurwar, M V. (2020). “Design and investigation of sustainable pozzolanic material”. Journal of
Cleaner Production. 242, 1-9 .
Lahri, A., & Dixit, S. (2015). “Alternatives to Cement in Concrete – A Review”. International Journal of Scientific
& Engineering Research. Volume 6 Issue 10. 50-56.
Nayak, D K., Abhilash, P P., Singh, R., Kumar, R., & Kumar, V. (2022). “Fly ash for sustainable construction: A
review of fly ash concrete and its beneficial use case studies”. Cleaner Materials 6. 1-35.
Ramadevi, K., & Chitra, R. (2017). “Concrete Using Recycled Aggregates”. International Journal of Civil
Engineering and Technology (IJCIET). Volume 8, Issue 9. 413-419.
Triaswati, M N., Harijanto, D., Wibowo, B., & Ismoyo, W. (2019). “Penggunaan Abu Batu untuk Mengurangi
Agregat Pasir Alami pada Campuran Beton dengan Penambahan Zat Additive Type D”. Jurnal Manajemen
Aset Infrastruktur & Fasilitas .Vol. 3 Edisi Khusus 2. 35-43.
Hamada, H., Alattar, A., Tayeh, B., Yahaya, F., & Adesina, A. (2022). “Sustainable application of coal bottom ash
as fine aggregates in concrete: A comprehensive review” . Case Studies in Construction Materials 16. 1-17.
Prasetyo, A M., & Sumarno, A. (2022). “Pemanfaatan Limbah Spent Bleaching Earth (SBE) untuk Beton Ringan
Sebagai Material Konstruksi yang Ramah Lingkungan”. Jurnal Teknologi Lingkungan. Volume. 23 No. 1.
71-76.
Sahoo, S., Mohanty, C.R., Pradhan, P.K.(2014). Utilisation of Dolochar in Road Construction. Journal of Civil
Engineering Research. Vol. 4 No.2. 37-41.
Ginting, A. (2015). Kuat Tekan dan Porositas Beton Porous Dengan Bahan Pengisi Styrofoam. Jurnal Teknik Sipil.
Volume 11 Nomor 2. 76-168.
Khonado, M F., Manalip, H., & Wallah, S E. (2019). Kuat Tekan dan Permeabilitas Beton Porous Dengan Variasi
Ukuran Agregat. Jurnal Sipil Statik . Vol.7 No.3. 351-358.
Anggraini, R., Nanda, R E., Warman, H., Taufik., & Mulyani, R. (2022). Penggunaan Fly Ash Terhadap Kuat
Tekan dan Porositas Beton Porous. Jurnal REKAYASA. Vol 12 No.01. 11.25.