R. Ningsih1, T.N. Handayani1*
1Departemen Teknik Sipil dan Lingkungan, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta, INDONESIA
*Corresponding author: tantri.n.h@ugm.ac.id
Kurangnya ketelitian dalam perhitungan manual Quantity Take Off (QTO) besi tulangan dapat mengakibatkan estimasi yang tidak akurat dan pemborosan material, sehingga meningkatkan biaya dan berisiko menyebabkan keterlambatan dalam pelaksanaan proyek konstruksi. Teknologi Building Information Modeling (BIM) menawarkan solusi dengan tingkat akurasi yang lebih tinggi, meskipun penerapannya dapat menghadapi tantangan seperti kompleksitas pemodelan dan potensi benturan elemen (clash). Penelitian ini bertujuan untuk memvalidasi perhitungan QTO menggunakan BIM pada proyek bangunan parkir dan kantin pabrik guna meningkatkan ketepatan estimasi material serta mengoptimalkan efisiensi dalam perencanaan konstruksi. Metode penelitian menggunakan simulasi perhitungan QTO dengan aplikasi autodesk revit 2025 pada pekerjaan pembesian balok dan pelat lantai. Data hasil simulasi dianalisis dan dibandingkan dengan hasil pehitungan kontraktor. Hasil penelitian menunjukkan total berat besi tulangan pada pekerjaan pelat lantai berdasarkan BIM sebesar 10.291,43 kg. Sedangkan perhitungan kontraktor lebih tinggi, yaitu 10.464,79 kg dengan selisih sebesar 173,36 kg atau 1,66%. Pada pekerjaan balok total berat besi tulangan berdasarkan BIM sebesar 11.091,17 kg, sementara hasil perhitungan kontraktor lebih rendah, yaitu 10.948,60 kg dengan selisih 164,72 kg atau 1,30%. Penelitian ini membuktikan bahwa BIM dapat meningkatkan akurasi perhitungan QTO material besi tulangan dan menjadi solusi efektif untuk proyek konstruksi yang kompleks.
REFERENSI
Badan Standarisasi Nasional. (2019). “Persyaratan Beton Struktural untuk Bangunan Gedung dan Penjelasan (ACI
318M-14 dan ACI 318RM-14, MOD)”. SNI 2847:2019.
Bečvarovská, R., & Matějka, P. (2014). “Comparative Analysis of Creating Traditional Quantity Takeoff Method
and Using a Bim Tool.” Construction Maeconomics Conference.
Cheng, J. C. P., Won, J., & Das, M. (2015). “Construction and demolition waste management using bim
technology.” Proceedings of IGLC 23 – 23rd Annual Conference of the International Group for Lean
Construction: Global Knowledge – Global Solutions, 2015-Janua, 381–390.
Ferial, R., Hidayat, B., Pesela, R. C., & Daoed, D. (2022). “Quantity Take-Off Berbasis Building Information
Modeling (BIM) Studi Kasus: Gedung Bappeda Padang.” Jurnal Rekayasa Sipil (JRS-Unand), 17(3), 228.
https://doi.org/10.25077/jrs.17.3.228-238.2021
Khosakitchalert, C., Yabuki, N., & Fukuda, T. (2020). “Automated Modification of Compound Elements for
Accurate BIM-Based Quantity Takeoff.” Automation in Construction, 113(September 2019), 103142.
https://doi.org/10.1016/j.autcon.2020.103142
Laily, F. N., Husni, H. R., & Bayzoni, B. (2021). “Perbandingan Perhitungan BoQ dengan Menggunakan Revit
2019 Terhadap Perhitungan BoQ dengan Menggunakan Metode Konvensional pada Pekerjaan Struktur (Studi
Kasus: Gedung G Fakultas Pertanian Universitas Lampung).” REKAYASA: Jurnal Ilmiah Fakultas Teknik
Universitas Lampung, 25(2), 27–31. https://doi.org/10.23960/rekrjits.v25i2.30
Laorent, D., Nugraha, P., & Budiman, J. (2019). “Analisa Quantity Take-Off dengan Menggunakan Autodesk
Revit.” Dimensi Utama Teknik Sipil, 6(1), 1–8. https://doi.org/10.9744/duts.6.1.1-8
Olsen, D., & Taylor, J. M. (2017). “Quantity Take-Off Using Building Information Modeling (BIM), and Its
Limiting Factors.” Procedia Engineering, 196, 1098–1105. https://doi.org/10.1016/j.proeng.2017.08.067
Pratama, A. F., & Witjaksana, B. (2022). “Implementasi Autodesk Revit untuk Quantity Take Off Pada Pekerjaan
Struktur Jembatan.” kacapuri, 5.
Sacks, R., Eastman, C., Lee, G., & Teicholz, P. (2018). “BIM Handbook 3rd Edition.” Dalam John Wiley & Sons.
www.wiley.com.%0ALibrary
Won, J., Cheng, J. C. P., & Lee, G. (2016). “Quantification of construction waste prevented by BIM-based design
validation: Case studies in South Korea.” Waste Management, 49, 170–180.
https://doi.org/10.1016/j.wasman.2015.12.026
Yudi, A., Ulum, M. S., & Nugroho, M. T. (2020). “Perancangan Detail Engineering Design Gedung Bertingkat
Berbasis Building Information Modeling (Studi Kasus: Asrama Institut Teknologi Sumatera).” Media Komunikasi
Teknik Sipil, 00(00). https://bexelmanager.com,